Sabtu, 15 Desember 2012

Sajak untuk Sahabat

Tak melepas satu kata kala melepas dengan dusta

Melepas kata dengan rasa, rasa bersemayam kasih cinta benihkan tali samar mata merengkuk puing patahan jiwa. Jiwa sahabat. Datang di masa tanpa asa deras curam air mata mongering kerompang telaga. Rasa itu… hadir tersendat lambat perlahan mendekat menjelma sahabat.Menaruh obor obor pembakar jelma setan, tak berserakan rapi di tata searah jalan. Memberi terang langkah gopoh langkah tanpa arah tak berpeta.

Terima kasih sahabat,

Tahukah Anda...?

Kehidupan berputar sangat cepat. Jika Anda tidak berhenti sejenak untuk menikmatinya, Anda bisa kehilangan arti kehidupan itu sendiri.

Takut akan kegagalan memberi semangat kepada saya untuk maju, dan membuat saya selalu siaga. Saya tidak akan berprestasi baik ketika saya merasa nyaman.

Jika kita mencoba melakukan yang lebih baik daripada yang kita pikir bisa kita lakukan, kita akan terkejut bahwa sebenarnya kita bisa melakukan hal itu.

Semua akhir adalah permulaan dari sesuatu. Hanya saja pada saat itu kita seringkali tidak menyadarinya.

Takut akan kegagalan seharusnya tidak menjadi alasanuntuk tidak mencoba sesuatu.

Kepemimpinan adalah Anda sendiri dan apa yang Anda lakukan.